Rabu, 09 Juni 2010

Mengamankan OS

Mengamankan OS
Ada beberapa hal utama dalam security system yang berlaku pada semua sistem operasi. Anda harus melakukan pencegahan berikut pada waktu mengamankan item terhadap akses yang tidak diinginkan dan kegagalan.
Gunakan Password yang Kuat
Cara paling mudah meningkatkan security system adalah dengan menggunakan password yang tidak mudah ditebak serangan pakse secara brutal. Kata kunci yang terdiri dari karakter khusus dan spasi, huruf besar kecil, menghindari kata kamus. Jangan lupa menambah satu huruf saja bisa menambah banyak kemungkinan yang harus ditebak. Namun jangan terlalu rumit ahgar tidak terlalu sulit diketik dan diingat.
Gunakan Pelindung Luar
Tidak semua security muncul di desktop oleh karena itu tidak ada salahnya menggunakan firewall/router external untuk melindungi computer anda. Pada tingkat low-end , anda bisa membeli perangkat router retail seperti Linksys, D-link ataupun Netgear. Atau ada yang lebih tinggi lagi anda bisa menggunakan Cisco, Vyatta dan Foundry Networks dll.
Update Software Anda
Mengetes Patch sebelum mengimplementasikan ke sistem memang penting. Mengabaikan terlalu lama update security bisa menjadikan sasaran empuk pembobol security. Jangan boarkan software di computer anda juga terlalu lama tidak di update. Karena proteksi akan lebih efektif jika tetap up-to-date.
Proteksi Data Dengan Back Up
Salah satu cara paling penting dalam melindungi anda dari musibah adalah dengan mem-back up. Membackup data dapat dilakukan dengan cara yang paling dasar yaitu dengan meng-copy ke CD secara periodic, sampai yang kompleks yaitu backup otomatis pada server.
Matikan Service yang Tidak Digunakan
Seringkali user tidak tahu service (yang bisa diakses dari jaringan) apa yang berjalan pada computer mereka. Telnet dan FTP merupakan service yang harus segera dimatikan jika tidak diperlukan. Pastikan anda mengetahui service yang digunakan dan untuk alas an apa anda menggunakannya. Anda harus mengetahui dampak service tersebut terhadap kebutuhan.
Enskripsi Data
Ada berbagai macam tingkat enskripsi data, dan memilih tingkat enskripsi yang sesuai dengan kebutuhan tergantung kepada situasi. Enskripsi data bisa dimulai dari per file, sistem file, sampai enskripsi keseluruhan hard disk. Biasanya tidak mencapai partsi boot, karena butuh hardware khusus untuk mendeskripsinya.

Tidak ada komentar:

Recent Post